Insomia

0 komentar

Insomnia adalah gejala[1] kelainan dalam tidur berupa kesulitan berulang untuk tidur atau mempertahankan tidur walaupun ada kesempatan untuk itu. Gejala tersebut biasanya diikuti gangguan fungsional saat bangun.

Insomnia sering disebabkan oleh adanya suatu penyakit atau akibat adanya permasalahan psikologis. Dalam hal ini, bantuan medis atau psikologis akan diperlukan. Salah satu terapi psikologis yang efektif menangani insomnia adalah terapi kognitif.[2] Dalam terapi tersebut, seorang pasien diajari untuk memperbaiki kebiasaan tidur dan menghilangkan asumsi yang kontra-produktif mengenai tidur.

Banyak penderita insomnia tergantung pada obat tidur dan zat penenang lainnya untuk bisa beristirahat. Semua obat sedatif memiliki potensi untuk menyebabkan ketergantungan psikologis berupa anggapan bahwa mereka tidak dapat tidur tanpa obat tersebut.
[sunting] Diagnosa

Spesialis tidur kedokteran memenuhi syarat untuk mendiagnosis berbagai gangguan tidur. Pasien dengan berbagai penyakit termasuk sindrom fase tidur tertunda sering salah didiagnosis sebagai Insomnia.
[sunting] Durasi Tidur dan Kematian
Potensi komplikasi pada Insomania.[3]

Sebuah survei dari 1,1 juta penduduk di Amerika yang dilakukan oleh American Cancer Society menemukan bahwa mereka yang dilaporkan tidur sekitar 7 jam setiap malam memiliki tingkat kematian terendah, sedangkan orang-orang yang tidur kurang dari 6 jam atau lebih dari 8 jam lebih tinggi tingkat kematiannya. Tidur selama 8,5 jam atau lebih setiap malam dapat meningkatkan angka kematian sebesar 15%. Insomnia kronis - tidur kurang dari 3,5 jam (wanita) dan 4,5 jam (laki-laki) juga dapat menyebabkan kenaikan sebesar 15% tingkat kematian. Setelah mengontrol durasi tidur dan insomnia, penggunaan pil tidur juga berkaitan dengan peningkatan angka kematian.


Watch more and give U'r comment......

Kesurupan

0 komentar

Dua peristiwa di atas adalah peristiwa yang kejadiannya kadang sama. Hanya saja ketika sang dokter yang periksa, kesimpulannya selalu merujuk kepada kelainan kejiwaan yang sudah terstandart pada pedoman diagnosa penyakit jiwa (PPDGJ). Namun apabila yang memeriksa adalah “Wong Pinter” dengan segala atributnya, maka biasanya yang muncul adalah fatwa-fatwa sakti yang mengatasnamakan makhluk halus. Maka disebutlah segala macam nama jin, setan, wewe gombel , kuntilanak dan rombongannya.
Simbah pernah dipanggil untuk menangani suatu kejadian unik, dimana ada seorang perempuan muda (usia 21 tahun) mengalami gangguan kejiwaan. Sang perempuan ngamuk, semua dipisuhi entek ngamek kurang golek. Waktu Simbah dateng, ha kok di dalam rumah sudah ada oknum dukun berjenggot, sedang jopa-japu japa mantra. Si pasien meronta-ronta dipegangi orang banyak, diiket. Simbah lihat, jidatnya mlonyoh. Usut punya usut ternyata habis dikompres air mendidih untuk ngusir jin yang ngganggu. Kasihan juga gadis ini, pikir simbah.
Waktu itu simbah suntik penenang, anti nyeri dan Simbah sarankan rawat di Rumah Sakit. Familinya gak setuju, menurutnya anak perempuan itu gak sakit, tapi cuma diganggu sama setan, jin dan bala tentaranya. Waktu itu yang nonton hampir sak gang situ tumplek blek.
“Wah iya”, simbah mbatin. “Simbah baru sadar bahwa ini di depan orang banyak.”
Jelas saja orang lebih suka disebut kesurupan, kesetanan, kejinan, diganggu jin dan makhluk halus…. daripada harus malu menanggung fakta bahwa anaknya mengalami Gangguan Kejiwaan. Inilah kunci tumbuh suburnya kepercayaan klenik dan takhayul.
Masyarakat agamis pun seringkali nambah-nambahi parah kondisi ini, bukannya menghapus segala macem kepercayaan koclok seperti itu. Suatu ketika teman sejawat Simbah yang sedang bertugas di UGD RSJ Mangunjaya Solo, kedatangan pasien ngamuk dari suatu pesantren. Pasien ini dibawa oleh Ustadznya. Katanya sih ustadz dari ulama salaf. Dia bilang, “Pak Dokter, ini orang sudah ane usir itu jin dan setan yang merasuki tubuhnya, hanya saja jumlah jin dan setannya bejibun, ada sebelas…. ane sudah usir sembilan. Ini tinggal dua ekor… ane kewalahan, jin nya kelas wahid, tenaganya super mantaf… silaken dokter tangani ..!”
Wah ini jin apa kesebelasan jin… merasuki kok rombongan. Maka teman sejawat simbah itu nggak perlu itu mbaca jopa-japu… cukup ambil dizepam satu ampul… lantas mak blusssh…. pasien disuntik… dan 15 menit kemudian pules… diem tidur. Ealaah… jinnya sama suntikan keok. Jin super mantaf yang dibacain ruqyah macem2 kok kebal, sama obat temuan orang yahudi kapir jahiliyah malah mempan…. sing ediyan sopo iki…??
Simbah bukan orang yang tidak beriman pada hal yang ghaib. Tapi mbok ya pada tempatnya. Kalo memang gangguan jiwa, sudahlah diterapi secara kejiwaan yang komprehensif, insya Allah malah nyunah. Tapi kalo diaku-aku gangguan jin hanya karena malu dan kewirangan kalo dikatakan Sardi (Sarapnya ndadi) atau Sarno (Sarape keno), wah ini sudah menutupi fakta….
Simbah mau menutup postingan ini dengan satu kisah lagi. Ada pembantu Rumah Tangga (PRT) yang kata orang kesurupan. Maka dipanggillah kyai lokal spesialis ahli pengusir roh jahat. Setelah dihewes-hewes dan disembar-sembur, ternyata malah semangkin parah. Sang juragan dari PRT tadi langsung ngontak simbah.
“Nyuwun tulung mbah, mang usadani nopo mriku, kajengipun saras.” katanya
“Nggih, pak”… sekali lagi simbah cuma ngasih Diazepam 10 mg injeksi. Dan efeknya PRT tadi langsung lemes dan tertidur. Begitu bangun, simbah tanya sudah nyambung. Ternyata PRT ini sedang dirudung masalah mau dijual sama temennya ke Batam untuk jadi PSK. Tapi sempat melarikan diri…. dan mulailah waham kejar alias paranoidnya muncul. SAering teriak-teriak seperti orang dikejar-kejar setan.
Oalah… mangkanya jopa-japunya Mbah Kyai Dukun gak mempan…..



Watch more and give U'r comment......

Main Hantu

0 komentar

Teknologi memang sudah maju, seperti perekam video yang sudah bisa merekam segalanya termasuk merekam penampakan hantu. Di negara kita ini memang sudah terdapat banyak acara-acara televisi yang menampilkan orang-orang yang sedang ‘bermain-main' dengan hantu. Percaya atau tidak, mereka berusaha mendapatkan video penampakan hantu. Mungkin, mereka berpikir akan terkenal bila berhasil mendapatkan video penampakan hantu tersebut. Tetapi, apakah mereka tidak memikirkan akibatnya ?
Ada beberapa dari kita yang percaya dengan hantu dan ada pula yang tidak. Lalu dari yang percaya ada yang berpikir hantu itu jahat dan ada pula yang yang berpikir tidak. Bagi mereka yang berpikir hantu itu jahat, tentu akan takut dengan hantu. Tetapi mengapa kita sebagai manusia yang masih hidup ini sering mencoba mengganggu hantu? Bukankah hantu itu mempunyai dunianya sendiri entah di mana. Jadi, mausia takut dengan hantu karena mencoba ‘bermain-main' dengan hantu sehingga para hantu membalas menakut-nakuti mereka. Sebenarnya hal ini tidak perlu dilakukan oleh manusia.
Contohnya, ada sebuah video pada suatu halaman internet yang menampilkan seorang wanita yang sedang ingin ‘menantang' hantu. Pada awalnya wanita itu terlihat berani dan ia segera duduk menunggu hantu di suatu tempat gelap yang telah ditentukan sebelumnya. Tidak lama kemudian, kamera dapat menangkap penampakan hantu berupa bayangan putih yang tiba-tiba muncul di depan wanita tadi. Anehnya, wanita yang semula terlihat berani itu kemudian menangis ketakutan dan meminta tolong agar acara tersebut dihentikan. Kalau kita lihat, ini sangat lucu sekali. Orang yang ingin ‘menantang' hantu malah ketakutan ketika melihat hantu.
Maka, bila kita pikir bersama lebih baik acara ini ditiadakan karena akan menimbulkan banyak dampak. Orang akan terpengaruh dengan peristiwa penampakan hantu, mereka tidak akan berkonsentrasi ketika bekerja karena memikirkan hantu. Percaya hantu tidak dilarang, tetapi janganlah kita mengganggunya. Biarlah mereka ada di dunia mereka sendiri tanpa diganggu oleh manusia karena hantu bukan mainan.



Watch more and give U'r comment......

Ritual dalam Sepak Bola

0 komentar

Orang Eropa, atau mereka yang hidup di Eropa, dikenal sebagai masyarakat yang rasional. Tetapi hal itu tidak menghalangi mereka untuk percaya kepada sebuah hal yang mereka anggap bertuah. Hal ini dapat dilihat pada sepakbola. Ada “ritual-ritual” khusus yang dilakukan seorang pemain bola di Eropa agar dapat mendongkrak penampilan mereka di lapangan.


1. Johan Cruyff
Ketika menjadi bermain di Ajax Amsterdam, Cruyff selalu memukul perut kipernya, Gert Bals. Ia lalu juga membuang permen karetnya ke lapangan lawan. Suatu kali Cruyff terlupa melakukan ritual permen karetnya dalam partai final Piala Eropa 1969. Akibatnya, Ajax ditekuk AC Milan dengan skor 4-1.

2. Prancis di Piala Dunia 1998
Tim Prancis selalu duduk di tempat duduk yang sama di bus tim, mendengarkan lagu Gloria Gaynor ‘I Will Survive’ di ruang ganti dan
diakhiri dengan diciumnya kepala botak kiper Fabien Barthez oleh bek Laurent Blanc.
3. Pele
Pemain legendaris Brasil ini pernah meminta seorang temannya untuk mengambil kembali kaos yang pernah ia berikan kepada seorang fans karena penampilannya menurun. Sepekan kemudian, teman itu memberikan kaos Pele kembali dan penampilannya menanjak lagi.
Yang belakangan diketahui, upaya teman Pele untuk mencari kaos itu tak berhasil dan dia menyerahkan sebuah kaos berbeda yang wujud dan warnanya saja sama.
4. Pipis
Mario Gomez (Jerman, Vfb Stuttgart) selalu memilih toilet yang posisinya paling kiri. Sementara John Terry (Chelsea) selalu memakai toilet yang sama. Bila toilet itu sedang dipakai, Terry akan menunggu meski toilet lain sedang kosong. Sementara mantan kiper Argentina Sergio Goycochea selalu mengencingi lapangan setiap kali ia akan menghadapi adu penalti.
5. Gary Lineker
Salah satu penyerang terbaik Inggris ini tak pernah menendang bola ke arah gawang di saat pemanasan. Alasannya, biarlah tendangan itu disimpan saja di pertandingan. Lalu, jika di babak pertama ia tak mencetak gol, ia akan mengganti kaosnya. Jika tetap gagal, Lineker bakal memangkas rambutnya.
6. Ruwatan
Oktober 2008, pelatih sebuah klub Zimbabwe, Midlands Portland Cement, meminta 17 pemainnya mandi di sungai Zambezi yang dipenuhi buaya untuk melakukan ritual pembersihan. Celakanya, hanya 16 orang yang keluar dari sungai hidup-hidup.
Di pertandingan berikut, Midlands menderita kekalahan.
Edwin Van Der Sar
Entah berhubungan atau tidak, tapi performa menurun yang dilalui Manchester United saat ini terjadi kalau sang kiper Edwin van der Sar mengenakan kostum warna biru, alih-alih kuning yang sebelumnya dia gunakan.
Van der Sar berbalut kaos warna biru dalam dua laga Liga Primer terakhir MU. Saat itu mereka digebuk 1-4 oleh Liverpool dan kalah 0-2 dari Fulham.
Dicatat oleh The Sun yang mengutip hasil penelitian kontributor majalah fans MU, Red News, disebutkan bahwa Van der Sar sduah mengenakan warna kuning dalam 17 laga liga musim ini.
Dari jumlah tersebut, MU cuma kebobolan empat kali. Mereka menang 12 kali, kalah sekali dan imbang empat kali, dengan meraup 40 angka dari maksimal 51.
Hasil itu berbanding terbalik manakala Van der Sar mengenakan warna biru. Dalam 10 laga, MU harus kebobolan 13 gol, dengan enam kemenangan, tiga kekalahan dan sekali imbang. Mereka cuma mengais 19 poin dari maksimal 30.
Kuning rupanya juga bak jadi warna doping untuk kiper lain MU, Ben Foster. Dialah pahlawan MU dalam babak adu penalti lawan Tottenham Hotspur di final Piala Carling musim ini.


Tapi ada juga pemain bola yang terkenal religius yang memperlihatkan simbol-simbol keyakinannya ke tengah lapangan. Kaka hanya satu dari sekian banyak pemain bola yang terkenal religius, Siapa lainnya, dan bagaimana mereka menunjukkannya?

Kaka
Kaka hanya satu dari sekian banyak pemain bola Brazil yang terkenal religius, yang memperlihatkan simbol-simbol keyakinannya ke tengah lapangan.

Kaka juga pernah menjahitkan kalimat “God is Faithful” di lidah sepatunya. Lalu, dalam selebrasi kemenangan 4-1 Brasil atas Argentina di final Piala Konfederasi 2005, ia dan beberapa rekannya memakai baju bertuliskan “Jesus Loves You” dalam berbagai bahasa.
Terkait pemain Brasil yang taat, ada versi yang mengabarkan bahwa sebagian besar pemain tim Samba membuat slogan-slogan serupa di balik jersey mereka ketika memenangi Piala Dunia 2002. Tapi yang kelak paling terkenal adalah Kaka dengan “I Belong to Jesus“-nya. Ia  memperlihatkan itu setelah Brasil mengalahkan Jerman di final, meskipun sepanjang turnamen itu hanya bermain 25 menit, dan tidak tampil di partai puncak.
Franck Ribery
Frank Ribery adalah salah satu simbol paling terkenal saat ini di kalangan pesepakbola beragama Islam. Pria Prancis yang menjadi muslim sejak menikah dengan wanita keturunan Maroko itu selalu mengangkat kedua tangannya dan berdoa di tengah lapangan, lalu mengusapkannya ke wajah, sebelum kickoff.
Frederic Kanoute
Frederic Kanoute juga kerap menampilkan keislamannya saat bertanding. Seusai bikin gol dia selalu mengacungkan telunjuk kanannya ke atas, juga sedikit mendongak, sebagai sebuah isyarat dirinya selalu ingat kepada Tuhan. Gaya dia yang lain adalah membuka kedua telapak tangannya, membuat gerakan orang Islam saat berdoa.
Marvin Andrews
Marvin Andrews pemain belakang asal Trinidad & Tobago.
Ketika bermain di Glasgow Rangers, Andrews sering menyebut nama Tuhan atas semua petunjuk Dia dalam karirnya, mulai dari sejarah transfer sampai ketika harus menjalani operasi lutut.
Andrews juga pernah berkomentar tentang homoseksual, yang dinilainya “menentang kehendak Tuhan”. Dia mengatakan, “Alkitab menjelaskan bahwa hal itu sangat dibenci Tuhan. Tuhan menciptakan laki-laki untuk bersama perempuan, dan sebaliknya.”
Di luar nama-nama pemain di atas, tentu masih banyak sosok dari dunia lapangan hijau yang secara eksplisit bangga dalam menunjukkan keyakinannya dalam beragama.

Bagaimana Kalau Di Indonesia
Di Indonesia “ritual-ritual” seperti tersebut diatas banyak sekali terjadi, apalagi di Indonesia dengan rakyat yang masih kental dan percaya dengan hal-hal yang berbau “ritual”. Banyak cerita mengenai hal-hal yang berbau “ritual” yang ada dalam sepak bola di Indonesia. Bahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla sendiri mengakui sendiri hal itu dalam musyawarah di Makassar saat MUNAS PSSI waktu itu, karena beliau juga pernah menjadi pengurus sepakbola di daerah dan tahu kondisi persepakbolaan di daerah.

“Kadang Keyakinan (Ritual) Yang Kuat Mempengaruhi Kinerja Seseorang, Meskipun Itu Diluar Akal Pikir Manusia. Tapi Juga Manusia Yang Memiliki (Spiritual) Yang Kuat Akan Menimbulkan Keyakinan Yang Sangat Luar Biasa, Tapi Yang Tidak Kalah Penting Berlatih (Berusaha) Yang Keras Menjadi Pasangan Yang Sepandan Bagi Ritual Dan Spiritual”


Watch more and give U'r comment......

Halloween

0 komentar

Meskipun Haloween mungkin tidak populer di negara kita, namun hampir semua orang tahu bahwa Halloween adalah hari di mana semua orang (di Amerika tentunya) berdandan seram dan menghias rumah dengan berbagai macam hal seram.
Salah satu benda yang selalu ditemui pada tanggal ini adalah adanya Jack O’Lantern, semacam hiasan yang dibentuk dari labu yang diisi dengan lilin atau lampu yang menyala. Labu tadi biasanya diukir dengan bentuk yang menyeramkan, sehingga pada saat malam tiba, Jack O’Lantern akan menyala dengan menyeramkan.
Selain Jack O’Lantern tadi, berbagai hiasan seram seperti kelelawar, tengkorak atau tulang belulang, sarang laba-laba, dan terkadang hiasan yang
berbentuk seperti perlengkapan sihir seperti sapu terbang dan belanga tempat nenek sihir membuat berbagai obat atau racun sihir akan tampak di mana-mana.
Bahkan tidak sedikit hiasan yang menampilkan Vampir atau peti mati ala Vampir nampak di berbagai rumah. Sebenarnya apa sih yang terjadi sampai ada perayaan serba seram ini?
Seperti aja sejarah di balik perayaan unik ini?haloween
Banyak teori yang berkembang mengenai Halloween ini, tapi teori yang paling banyak diterima adalah bahwa perayaan Halloween ini berasal dari perayaan bangsa Galia kuno yang disebut Samhain, yang secara kasar berarti “Akhir Musim Panas”.
Perayaan ini dipercaya sebagai berakhirnya “masa terang” (musim semi dan musim panas) dan dimulainya “masa gelap” (musim gugur dan musim dingin).
Bangsa Galia kuno percaya bahwa pada tanggal 31 Oktober, atau di hari Samhain tadi, batas antara dunia nyata dan dunia gaib akan sangat tipis, sehingga para penduduk dunia gaib dapat menyeberang ke alam kita.
Pada perayaan Samhain, biasanya pada penduduk Galia kuno akan mengadakan perayaan besar bagi nenek moyang mereka yang sudah lama meninggal dan “mengundang” mereka untuk duduk makan bersama, sedangkan arwah atau makhluk gaib yang jahat akan diusir dari kediaman mereka.
Untuk semakin mempersulit arwah atau makhluk gaib jahat menyebarkan pengaruh negatif di tengah mereka, maka para penduduk akan menggunakan topeng dengan wajah buruk atau berdandan seperti makhluk gaib jahat tadi, sehingga para makhluk gaib jahat tadi menganggap bahwa mereka tidak seharusnya diganggu dan membiarkan perayaan berjalan dengan meriah.
Dari tradisi dan kepercayaan inilah tradisi mengenakan kostum berkembang sampai sekarang, walaupun Halloween di dunia modern sekarang, kostum yang ada bukan lagi kostum seram, tapi berbagai kostum unik mulai dari binatang sampai tokoh superhero atau bahkan tokoh kartun.
Kalau begitu, kenapa namanya berubah menjadi Halloween?
Ternyata nama Halloween ini berasal dari usaha Gereja pada masa itu untuk menghentikan penduduk merayakan hari perayaan Samhain yang dianggap bertentangan dengan perayaan Nasrani.
Gereja mengadopsi perayaan Samhain menjadi Hari Para Orang Suci (All Hallows Evening), dengan harapan para penduduk Galia di masa itu akan meninggalkan perayaan yang dianggap tidak gerejawi.
Dari nama All Hallows Evening, penduduk menyingkatnya menjadi Hallow’s Even, dan makin lama nama yang ada makin pendek sehingga menjadi Halloween.
Uniknya, walaupun nama dan perayaannya menjadi perayaan gerejawi, Gereja tetap tidak dapat mengubah bentuk dan tradisi yang ada di dalam perayaan ini.

Lalu apa sih sebenarnya Jack O’Lantern?
Jack O’Lantern ini merupakan legenda dari Irlandia. Legenda ini menceritakan mengenai seorang petani licik dan tangguh plus pelit yang berhasil menipu Iblis.
Ia berhasil membuat iblis naik ke atas pohon dan kemudian mengukir bentuk Salib di batang pohon tadi, sehingga Iblis tidak bisa turun dengan mudah.
Pada saat kematiannya, Jack tidak diterima di Surga, karena kelicikan dan berbagai tindak buruk yang dia lakukan selama hidup, tapi Iblis juga menolak Jack untuk masuk Neraka karena marah pernah ditipu oleh Jack.
Tapi akhirnya Iblis berbaik hati (atau makin jahat) dengan memberikan sebatang lilin untuk menemaninya berjalan-jalan dalam kegelapan, karena tidak dapat diterima di Surga ataupun Neraka. Lilin tadi ditempatkan di dalam Turnip (sebangsa lobak).
Pada imigran dari Irlandia datang ke Amerika sambil terus mempertahankan tradisi ini, sayangnya, di Amerika tidak banyak ditemukan Turnip, sehingga mereka akhirnya memilih sayuran lain yang ada, dan bisa menggantikan Turnip.
Pilihan akhirnya jatuh ke labu (pumpkin) yang lebih banyak dan mudah ditemui di Amerika. Dari sini lah, Jack O’Lantern dari labu kemudian menjadi terkenal di seluruh dunia.
Pernah mendengar Trick or Treat?
Salah satu tradisi unik di Amerika untuk menyambut Halloween adalah Trick or Treat. Anak-anak akan berjalan dari rumah ke rumah dengan kostum unik sambil membawa keranjang, dan mengetuk pintu sambil meneriakkan “Trick or treaaaat”.
Sebenarnya hal ini adalah ancaman, karena arti aslinya adalah, jika anda tidak memberikan “treat” alias makanan, kami akan melakukan “trick” atau kenakalan terhadap rumah tadi. Pemilik rumah akan keluar dan menghadiahkan berbagai makanan manis seperti coklat atau permen dalam keranjang mereka. Sebenarnya seperti apa sih tradisi awalnya?
Tradisi ini dipercaya muncul di Eropa pada abad ke 9, sebagai bentuk yang modern dari “Soul Day” yang awalnya dirayakan pada 2 November.
Pada hari “Soul Day” tadi, para pengemis akan berjalan dari desa ke desa untuk meminta “Soul Cake” yang dibuat dari potongan roti berbentuk segi empat dengan isi Currant (sejenis anggur manis). “Soul Cake” tadi adalah bayaran yang diterima oleh pengemis tadi untuk mendoakan arwah keluarga yang sudah meninggal.


Watch more and give U'r comment......